Anda pasti setuju bahwa bayi manusia sangat lucu dan menggemaskan, bahkan bayi-bayi dari spesies lainpun cenderung memiliki bayi yang juga lucu. Jadi, apa sebenarnya yang menyebabkan kelucuan dari bayi ini?. Apakah ada suatu hal khusus yang dimiliki bayi yang mendorong kita untuk menggendong dan meremas pipinya?
Akan tetapi, sebuah studi menemukan bahwa monyet ternyata tidak terlalu peduli pada bayinya yang baru lahir, sehingga memunculkan dugaan bahwa perasaan lucu saat melihat bayi adalah sifat yang hanya dimiliki oleh manusia.
Tidak seperti spesies lain, ketika lahir bayi manusia sangat bergantung kepada orang tuanya untuk bertahan hidup. Akibatnya, bayi manusia beradaptasi untuk melakukan hal-hal yang lucu dan menggemaskan, sebagai usaha untuk meningkatkan rasa peduli dan perlindungan dari orang tua mereka, sehingga mereka dapat bertahan hidup.
Tapi apa sebenarnya membuat bayi menjadi 'lucu'?, dikenal dengan sebuatan baby schema, yaitu suatu daftar ciri-ciri yang membuat bayi menjadi lucu. baby schema meliputi:
- - kepala bulat yang besar dibanding dengan dengan tubuhnya,
- - mata yang besar,
- - pipi yang tembam,
- - jidat yang lebar,
- - badan yang bulat, dan
- - Kulit yang halus
Coba anda perhatikan foto diatas, foto mana untuk masing-masing bayi yang lebih lucu? saya yakin sebagian besar akan menjawab foto kanan (high). Foto diatas digunakan dalam sebuah pengujian, dimana foto-foto bayi, baik itu bayi manusia, kucing, atau anjing, dimanipulasi agar lebih mendekati baby schema. Peserta tes menganggap foto yang telah dimanipulasi lebih lucu dan mereka lebih termotivasi untuk merawat bayi tersebut. Bahkan pada kasus ketika bagian depan mobil dirubah agar mendekati baby schema, seperti membuat lampunya lebih besar dan bulat (untuk meniru mata besar), peserta tes merasakan respon yang lebih positif.
Sebenarnya semua ini berawal dari otak kita, ketika kita melihat bayi yang lebih mendekati baby schema, sistem "mesocorticolimbic" pada otak kita akan aktif. Bagian otak ini bertanggung jawab meningkatkan antisipasi untuk penghargaan terhadap suatu hal, yang dapat mendatangkan rasa gembira, motivasi untuk merawat sesuatu, dan dorongan untuk memegang atau memeluk suatu objek.
Jadi, tertarik untuk memiliki bayi?
heheh masuk akal sie..
ReplyDelete